80s toys - Atari. I still have
Home
Mobile
Artikel
Islami
Tentang Admin
Buku Tamu
Site Map
File List
Tanggal 04 May 2024
Jam: 17:47:10

Total pengunjung: 170961



Naskah Sunda Asal Jampang Berhasil Di Terjemahkan
Oleh : Elang
Kategori: Artiel Dan Sejarah


Satu naskah Sunda asal Jampang Kulon,
Sukabumi, Jawa Barat, berhasil
diterjemahkan oleh Dosen Ikthisar
Sastra Sunda Fakultas Ilmu Budaya (FIB)
Universitas Indonesia, Munawar Holil.
Naskah di atas kertas tipis yang menggunakan aksara Cacarakan (Sunda-
Jawa) itu didapatnya dari mahasiswa
Pakuan, Bogor, dan dikerjakan selama
satu minggu.

Dari hasil penerjemahan, diketahui jika
naskah ini berisi cerita soal Nyai Pohaci
Sanghyang Asri atau lebih dikenal
dengan Dewi Sri. Serta berisi nasihat
agar manusia bersyukur karena semua
yang ada di Bumi berasal dari Kahayangan (Dewa-dewa).

Naskah ini diperkirakan merupakan
naskah salinan dari tahun 1930-an. Ini
terlihat dari jenis kertasnya yang berasal
dari produksi pabrik.

Namun, bukan perkara mudah untuk
menerjemahkan naskah ini. Pasalnya,
ketika naskah ini sampai ke tangan
Munawar, kondisi kertasnya sudah
bolong karena rayap. Selain itu, jumlah
halamannya pun tidak lengkap. Halaman terdepan dimulai dari halaman empat
dan berakhir di halaman 24. Tantangan
lain adalah kreativitas si penulis naskah
yang menggunakan beberapa huruf
Cacarakan yang berbeda dibanding
naskah yang pernah dibaca Munawar.

"Naskah ini merupakan naskah yang
ditulis ulang. Awalnya saya tidak bisa
menerjermahkan karena ternyata di
halaman awal hurufnya memiliki
perbedaan yang cukup signifikan
dibanding naskah yang saya baca menggunakan huruf yang sama," kata
Munawar ketika ditemui di Yayasan
Naskah Nusantara (Yanassa) di FIB UI,
Depok, Jumat (6/1).

"Yang khas, kelihatannya si penulis ini
punya kreativitas untuk mengubah
sedikit-sedikit penulisan aksara
Cacarakan ini. Ada beberapa perbedaan
kecil yang seharusnya ada di penulisan
Cacarakan."

Perbedaan itu antara lain seharusnya
ada huruf yang ditulis sejajar, tapi
malah ditulis lebih tinggi. Dan hal ini
banyak ditemukan dalam satu naskah
yang sama. Namun, ditambahkan
Munawar, jika perbedaan ini tak mempengaruhi isi naskah.

"Tapi biasanya dalam bidang naskah,
selain kita melihat isinya, juga melihat
jenis aksara dan variasi. Ini bisa
dijadikan acuan untuk tulisan
berikutnya," kata Dosen yang tengah
mengejar gelar S-3 di Program Studi Ilmu Susastra, Pengkhususan Studi
Filologi, Pascasarjana Bidang Ilmu
Budaya FIB UI itu.

Naskah ini sendiri baru satu dari 13
naskah pemberian mahasiswa asal
Pakuan. Disebutkan si mahasiswa, jika
di daerah Jampang yang merupakan
daerah asalnya, masih banyak lagi
naskah beraksara Cacarakan yang perlu diterjemahkan. Naskah-naskah itu
sendiri masih kuat tertanam dalam sendi
kehidupan mereka karena di beberapa
acara tertentu naskah itu akan
dibacakan.


*****
Semoga bermanfaat.
Terima kasih telah membaca "Naskah Sunda Asal Jampang Berhasil Di Terjemahkan". Bila artikel ini bermanfaat untuk anda, silahkan bagikan ke teman anda atau tuliskan komentar di bawah. Bagikan:
F T G Share via mail
Home Refresh Up

Dapatkan postingan terbaru dan ikuti:

RSS Subscribe

Komentar untuk Naskah Sunda Asal Jampang Berhasil Di Terjemahkan :

HTML Comment Box is loading comments...



Refresh Translate Ke Judul Ke Artikel Lain >